Definisi Safety Stock, Manfaat dan Rumus Menghitung yang Betul

Definisi Safety Stock, Manfaat dan Rumus Menghitung yang Betul

Dalam bisnis, kenaikan atau penurunan permintaan konsumen menjadi suatu hal yang wajar karena Eksis banyak hal yang memengaruhinya. Stok barang harus diperhitungkan sebaik mungkin agar Tak mengecewakan pelanggan, salah satunya menghitung safety stock.

Permintaan pelanggan yang meningkat Dapat Membikin persediaan barang menipis atau bahkan habis sehingga Eksis sebagian pelanggan yang kecewa karena kehabisan. Oleh karena itu, Anda harus mengetahui pengertian, manfaat dan Langkah menghitung persediaan cadangan.

Definisi Safety Stock

Sebelum melangkah lebih jauh tentang stok pengaman, Anda harus Paham apa yang dimaksud dengan safety stock atau stok pengaman. Stok pengaman merupakan persediaan barang yang disiapkan perusahaan Buat mencegah kekurangan stok Ketika permintaan Tak Niscaya. 

Perhitungan ini Krusial dalam sistem akuntansi perusahaan dagang karena Dapat diketahui kuantitas suatu produk barang. Safety stock juga dikenal dengan istilah buffer stock.

Manfaat Menghitung Safety Stock

1. Memenuhi Permintaan Pelanggan

Menghitung stok pengaman bermanfaat Buat memenuhi permintaan pelanggan di tengah kondisi yang Tak terduga. Dengan berbagai Dalih, permintaan pelanggan Dapat melonjak tajam, misalnya produk ditawarkan oleh influencer.

Kesempatan penjualan ini mungkin akan terlewatkan Kalau Anda Tak mengetahui bagaimana Langkah menghitung stok cadangan karena barang yang ditawarkan sudah habis atau stok Hampa.

Baca Juga:   Shrinkage: Pengertian, Penyebab, Akibat, dan Solusinya

2. Mempersingkat Masa Tunggu dari Vendor

Manfaat kedua yang Dapat Anda dapatkan adalah mempersingkat Masa tunggu dari vendor. Dalam bisnis ritel, Masa menjadi Unsur Krusial yang harus diperhatikan sehingga Anda harus mengelola inventaris dengan Pas agar Dapat mengambil Kesempatan penjualan.

Anda Dapat mencegah pasokan vendor yang mengalami keterlambatan melalui reorder point pada Masa yang Pas sehingga Tak terjadi kekosongan stok.

3. Menghindari Risiko Fluktuasi Harga

Menghitung stok cadangan juga bermanfaat Buat mencegah risiko fluktuasi harga yang Dapat terjadi Bilaman saja dan karena apa saja. Sebenarnya, fluktuasi harga adalah hal wajar tapi Eksis beberapa kondisi yang mengakibatkan kenaikan harga, seperti kebijakan pemerintah. 

Fluktuasi harga yang meningkat Membikin Anda harus mengeluarkan biaya lebih besar Buat memesan barang, bahkan Dapat mengakibatkan kelangkaan produk.

4. Meningkatkan Efisiensi Operasi Bisnis

Dengan mengetahui stok cadangan yang dibutuhkan perusahaan, maka Anda Dapat meningkatkan efisiensi operasional bisnis karena Bisa memenuhi permintaan pelanggan. Apalagi masalah rantai pasokan menjadi salah satu kendala dalam berbisnis.

Stok cadangan ini Membikin staf bekerja lebih produktif, jasa pengiriman bekerja lebih tertata dan persediaan produk telah Kondusif jadi Tak perlu mengejar vendor.

5. Menjaga Loyalitas Pelanggan

Terakhir, stok cadangan juga bermanfaat dalam menjaga loyalitas pelanggan karena kebutuhan yang selalu terpenuhi oleh perusahaan. Kebutuhan atau permintaan pelanggan yang selalu terpenuhi Membikin mereka kembali berbelanja di kemudian hari. 

Baca Juga:   Pengertian Pallet Mesh dan Fungsinya dalam Industri Pergudangan

Loyalitas pelanggan menjadi bagian Krusial Buat mengembangkan bisnis, memicu pemasaran, meningkatkan reputasi merek dan lainnya.

Baca juga: Langkah Manajemen Stok Barang Buat Bisnis Anda

Rumus Menghitung Safety Stock

1. Rumus Dasar

Rumus paling sederhana ini menerapkan formula stok cadangan yang sering digunakan, yakni penjualan maksimal harian dikalikan lead time maksimum Lampau dikurangi penjualan harian rata-rata yang dibagi lead time rata-rata. 

Dengan titik awal yang bagus ini berfungsi sebagai skenario rata-rata tanpa mengubah permintaan musiman yang fluktuatif. 

2. Rumus Cadangan Tetap

Rumus yang satu ini paling cocok diterapkan pada toko-toko dengan permintaan pelanggan yang konsisten atau sedikit gangguan pada rantai pasokan. Nilai penjualan dari beberapa bulan terakhir digunakan Buat menentukan jumlah tetap stok cadangan.

Anda Dapat menghitung stok cadangan dengan rumus, yakni jumlah hari dikalikan penjualan harian rata-rata atau penjualan harian maksimum. 

3. Rumus Heizer dan Render

Formula ini paling ideal digunakan ketika lead time pemasok bervariasi tapi perubahan dalam permintaan pelanggan Tak diperhitungkan. Rumus yang Dapat Anda gunakan dalam formula ini adalah skor z yang dikalikan dengan standar deviasi dalam lead time.

Baca Juga:   Girder Trolley: Pengertian, Fungsi, Fitur, dan Jenis-Jenisnya

Skor z merupakan Unsur layanan yang diinginkan Lampau dikurangi jumlah standar deviasi di atas rata-rata permintaan agar Tak terjadi kekosongan stok.

4. Rumus Berbasis Masa

Selanjutnya, Anda juga Dapat menggunakan rumus berbasis Masa Buat menghitung stok cadangan selama periode Masa tertentu. Eksis dua parameter yang diperlukan dalam menggunakan rumus ini, yakni data sebelumnya dan perkiraan permintaan.

Toko yang Mempunyai permintaan pelanggan Konsisten dan penawaran konsisten sangat cocok menggunakan pendekatan ini.

5. Metode Greasley

Masa tunggu atau lead time pemasok merupakan Unsur yang Krusial dalam rumus safety stock satu ini. Metode greasley berisi formula yang mengkalikan skor z, standar deviasi dalam lead time dan permintaan rata-rata. 

6. Stok Cadangan dengan EOQ (Economic Order Quantity)

Stok produk ideal ini harus dibeli Buat mengurangi biaya stok, seperti pesanan, kekurangan hingga biaya penyimpanan. Rumus yang Dapat digunakan adalah akar kuadrat dari (2x biaya pemesanan per pesanan dikalikan tingkat permintaan) Lampau dibagi biaya penyimpanan.Pentingnya perhitungan safety stock Membikin Anda harus lebih bijak dalam memilih perusahaan logistik. Percayakan saja urusan logistik dalam bisnis Anda pada Biteship yang sudah berpengalaman sehingga meminimalisir terjadinya kesalahan.