Apa Itu Konveyor dan Fungsinya Dalam Industri dan Penyimpanan?

Apa Itu Konveyor dan Fungsinya Dalam Industri dan Gudang?

Apa Itu Konveyor dan Fungsinya Dalam Industri dan Penyimpanan?

Konveyor (conveyor) adalah salah satu peralatan sederhana yang biasanya dapat Anda temukan di pabrik atau Penyimpanan. Alat ini memainkan peran Krusial dalam mobilitas barang di Penyimpanan maupun pabrik. Tetapi, apa sebenarnya alat ini dan bagaimana Langkah kerjanya?

Di artikel ini kami akan ulas secara lengkap perihal pengertian, Langkah kerja, hingga jenis-jenisnya. Agar Anda semakin memahami perihal alat pergudangan yang satu ini dan dapat memilih yang terbaik Buat bisnis Anda. Mari simak hingga selesai!

Apa Itu Konveyor?

Konveyor adalah mesin atau peralatan yang Mempunyai fungsi Primer Buat memindahkan banyak barang dari satu tempat ke tempat lain. Penggunaan alat ini biasanya dikombinasikan dengan fungsi lain, seperti quality control, penimbangan dan pemilahan produk, hingga loading barang dari truk.

Fleksibilitas fungsi inilah yang Membikin conveyor menjadi salah satu equipment (peralatan) Krusial dalam operasi Penyimpanan dan pabrik.

Berbagai Tipe Konveyor

Konveyor pada dasarnya Mempunyai beberapa tipe berbeda sesuai dengan tujuannya dalam mendukung atau memindahkan jenis barang yang berbeda. Tetapi, secara Biasa, terdapat 5 tipe conveyor yang paling Biasa digunakan, Yakni.

A. Roller Conveyor

Roller Conveyor adalah tipe conveyor yang bekerja menggunakan roller Buat mengangkut atau memindahkan barang. Di dalam proses pemindahan menggunakan tipe conveyor ini, alat ini memanfaatkan gaya gravitasi. Tetapi, terdapat juga tipe roller conveyor yang bekerja dengan Langkah didorong atau ditarik. 

Tipe conveyor ini sendiri terdiri dari beberapa komponen Primer, yang meliputi:

  • Rangka badan;
  • Tiang penyangga;
  • Motor penggerak;
  • Roller; dan 
  • Sistem transmisi.

Secara Biasa, Roller Conveyor sendiri terbagi atas beberapa jenis berbeda, yang meliputi.

  1. Gravity roller conveyor: Jenis konveyor ini menggunakan gaya gravitasi Buat memindahkan barang. Jenis ini biasanya digunakan Buat memindahkan barang atau material ringan, dengan permukaan halus.
  2. Motor roller conveyor: Jenis conveyor ini menggunakan motor Buat memindahkan barang. Jadi, dapat memindahkan barang yang berat dengan permukaan yang kasar.
  3. Modular roller conveyor: Jenis conveyor ini terbuat dari modul-modul yang dapat dirakit dan dibongkar dengan mudah. Cocok Buat aplikasi yang membutuhkan fleksibilitas.
  4. The accumulating roller conveyor: Jenis conveyor ini dirancang Buat menampung barang dalam jumlah besar. Umumnya digunakan di area loading dock dan Penyimpanan.
Baca Juga:   Stok Barang: Pengertian, Manfaat, dan Langkah Membikin Laporannya

Baca Juga: Rak Penyimpanan: Fungsi dan Ukuran Standar yang Normal Digunakan

B. Belt Conveyor

Tipe konveyor selanjutnya adalah Belt Conveyor. Tipe conveyor ini terbilang Mempunyai bentuk paling sederhana. Pasalnya, Mempunyai sabuk yang berfungsi menahan barang yang alat ini angkut. 

Belt ini biasanya terbuat dari bahan yang menyesuaikan dengan sifat benda yang menjadi muatan. Misalnya, Buat mengangkut bahan panas, maka belt yang digunakan biasanya terbuat dari bahan logam yang Mempunyai ketahanan panas tinggi.

Secara Biasa, Belt Conveyor sendiri Mempunyai beberapa Ciri, yang meliputi:

  • Mempunyai kapasitas muat besar;
  • Dapat beroperasi dalam posisi datar dan miring (sudut 18 derajat); 
  • Sabuk conveyor ini ditahan oleh plat roller, sehingga proses pemindahan barang menjadi Kondusif;
  • Bersifat kontinu;
  • Kecepatan mencapai 600 ft/m; dan
  • Perawatan cenderung lebih mudah.

C. Chain Conveyor

Chain Conveyor adalah tipe konveyor yang Mempunyai rantai solid Buat melakukan tarikan dari unit penggerak. Tipe conveyor ini dapat memindahkan barang atau material melalui jalur produksi. 

Rantai dari conveyor ini bergerak di atas roda gigi dan sproket, yang memungkinkanya ia Buat memabawa berbagai jenis barang, mulai dari kotak, pasir, batu, bijih, makanan, minuman, hingga obat-obatan.

Baca Juga:   Pergudangan: Pengertian, Fungsi, Tujuan, dan Mekanisme

Meskipun Mempunyai mobilitas tinggi dalam memindahkan barang atau material, penggunaan tipe conveyor ini terbilang mulai menurun. Pasalnya, harga dan biaya perawatan alat ini termasuk dalam kategori mahal.

D. Screw Conveyor

Screw Conveyor adalah tipe conveyor yang menggunakan ulir spiral berputar, yang terletak di dalam tabung Buat memindahkan material. Sekilas, alat ini Mempunyai bentuk seperti sekrup raksasa. Hal tersebutlah juga yang menjadi dasar Julukan dari tipe conveyor ini (screw).

Alat atau mesin ini dapat memindahkan beberapa jenis material, yang meliputi.

  1. Material padat curah seperti pasir, batu, kerikil, semen, dan pupuk.
  2. Material semi padat seperti lumpur, pasta, dan bubur kertas.
  3. Bahan basah seperti serpihan kayu, limbah, dan sisa makanan.

Selain dapat mengangkut material, Screw Conveyor juga Mempunyai fungsi Buat mengaduk dan mengangkat material ke ketinggian tertentu. Biasanya, tipe conveyor ini dapat Anda temukan di sejumlah pabrik atau Penyimpanan bahan kimia.

Konveyor Screw ini sendiri tersusun atas beberapa bagian, Yakni:

  1. Flight: Sekrup berputar yang terbuat dari baja atau plastik.
  2. Trough: Tabung tempat sekrup flight berputar.
  3. Inlet: Tempat material dimasukkan ke dalam conveyor.
  4. Outlet: Tempat material dikeluarkan dari conveyor.
  5. Drive: Motor yang menggerakkan sekrup flight.
  6. Bearing: Bantalan yang menopang sekrup flight.

Kemudian, sebagai alat pemindah material, Screw Conveyor Mempunyai sejumlah Kelebihan terkait dengan penggunaannya, sebagai berikut:

  • Pengoperasian di kondisi ruang terbatas;
  • Mempunyai masa layanan yang panjang dan struktur kokoh; serta 
  • Metode pembersihan dan perawatan lebih mudah.

Baca Juga: Apa itu Palet, Fungsi, Jenis dan Kegunaannya

E. Pneumatic Conveyor

Tipe conveyor yang terakhir adalah Pneumatic Conveyor. Pneumatic Conveyor adalah tipe conveyor yang menggunakan udara terkompresi sebagai media Buat memindahkan material curah melalui pipa dari suatu titik ke titik lain. 

Baca Juga:   Kitab Stok Barang: Pengertian, Fungsi, dan Langkah Membuatnya Terlengkap

Hingga hari ini, terdapat banyak pabrik, Penyimpanan, maupun industri yang menggunakan alat ini. Ketimbang tipe alat conveyor lainnya, Pneumatic Conveyor menawarkan kelebihan, sebagai berikut.

  1. Dapat memindahkan material curah dengan Lekas dalam berbagai jarak dan ketinggian.
  2. Mempunyai sistem kerja yang Kondusif, sehingga dapat mengurangi resiko kecelakaan kerja. 

Tetapi, sayangnya, Pneumatic Conveyor juga Mempunyai beberapa kekurangan, khususnya dari sisi biaya. Pasalnya, harga dari alat ini termasuk cukup mahal. Selain itu, alat ini juga lebih Lekas mengalami keausan, ketimbang tipe alat pengangkut lainnya.

Telah Lebih Paham tentang Apa Itu Konveyor?

Jadi, pada intinya konveyor atau conveyor adalah sebuah alat yang Mempunyai fungsi Buat memindahkan barang dalam jumlah besar, dari suatu tempat ke tempat lain. Alat atau mesin ini biasanya menjadi peralatan wajib dalam pergudangan atau operasi pabrik.

Selain memindahkan barang dalam jumlah besar, penggunaan conveyor juga dapat dikombinasikan dengan sejumlah alat lainnya dalam bidang pekerjaan tertentu, mulai dari loading barang, pemilahan, hingga quality control.

Selain menyediakan konveyor, forklift atau pra-sarana penunjang Penyimpanan lainnya, Eksis layanan alternatif yang dapat memudahkan bisnis mengelola Penyimpanan dan pesanannya, Yakni layanan warehouse dan fulfillment. Biteship merupakan salah satu penyedia jasa fulfillment yang sudah terbukti membantu ratusan bisnis dari berbagai industri.

Konsultasikan pengiriman barang skala perorangan atau skala bisnis Berbarengan tim Biteship ke Nomor berikut ini:

WhatsApp tim Biteship

Atau, jadwalkan pertemuan online Berbarengan tim Biteship pada link berikut ini

Jadwalkan Pertemuan.