Tempat simpan menjadi hal Krusial dalam sebuah aktivitas bisnis, terutama bagi sebuah perusahaan besar yang membutuhkan fasilitas Buat menyimpan bahan mentah yang menjadi kebutuhan produksi serta fasilitas Buat menyimpan produk sebelum didistribusikan ke konsumen.
Tetapi Tetap banyak yang belum memahami, Metode memperkirakan harga sewa Tempat simpan Kalau sebuah perusahaan memutuskan Buat menyewa dan Bukan Mempunyai fasilitas Tempat simpan sendiri.
Terdapat beberapa Unsur Primer yang akan berdampak pada perhitungan anggaran Buat menyewa sebuah Tempat simpan. Buat lebih lengkap, simak penjelasannya dibawah ini.
Mengenali Unsur yang Mempengaruhi Harga Sewa Tempat simpan
Terdapat beberapa Unsur Primer yang mempengaruhi harga Buat menyewa sebuah Tempat simpan, salah satunya adalah Letak. Tempat simpan yang berada di Letak yang strategis, dalam hal ini Bukan jauh dari Letak perusahaan, area distribusi ataupun titik pengiriman barang seperti pelabuhan dan bandara umumnya akan Mempunyai harga sewa yang lebih mahal dengan Tempat simpan dengan spesifikasi serupa yang berada di Letak kurang strategis.
Unsur Letak strategis ini biasanya berkaitan dengan kemudahan akses, Tempat simpan yang jauh dari jalan Primer umumnya akan Mempunyai harga sewa yang lebih murah Kalau dibandingkan dengan Tempat simpan yang dekat dengan jalan Primer. Hal ini juga berkaitan dengan biaya operasional ketika melakukan distribusi barang yang akan disimpan dan dikeluarkan dari Tempat simpan.
Hal lain yang berdampak langsung pada harga sewa sebuah Tempat simpan adalah spesifikasi teknis dari Tempat simpan tersebut. Sebuah Tempat simpan Buat menyimpan bahan mentah berupa besi akan Mempunyai spesifikasi teknis yang berbeda dengan Tempat simpan Buat menyimpan bahan mentah berupa bahan organik atau produk benda farmasi yang mungkin membutuhkan sistem pendingin.
Durasi atau masa sewa sebuah Tempat simpan juga akan berdampak langsung pada harga sewa. Semakin Lamban atau panjang masa sewa maka biaya yang harus dikeluarkan juga akan semakin banyak.
Akan tetapi, menyewa Tempat simpan dalam durasi yang panjang ini Bahkan Dapat menghemat anggaran karena umumnya perhitungan sewa per tahun yang harus dibayar akan lebih murah Kalau Tempat simpan disewa dalam jangka waktu yang semakin Lamban.
Mengenal Jenis dan Tipe Layanan Tempat simpan
Hal Krusial yang akan berpengaruh pada harga sewa sebuah Tempat simpan adalah jenis layanan yang diberikan oleh Tempat simpan tersebut. Mengenali jenis layanan Tempat simpan merupakan salah satu langkah Krusial Buat memperkirakan atau memperhitungkan harga sewa Tempat simpan.
Terdapat beberapa tipe atau jenis layanan Tempat simpan yang Biasa ditemukan, salah satu satunya adalah Tempat simpan Buat menyimpan barang atau produk yang terlibat dalam sebuah proses industri.
Barang – barang yang disimpan dalam Tempat simpan tersebut dapat berupa bahan baku atau bahan mentah, bahan Separuh jadi atau bahan hasil akhir sebuah proses produksi.
Sebuah Tempat simpan juga Dapat digunakan Buat melakukan layanan atau aktivitas tertentu seperti Tempat simpan sebagai sebuah tempat transit barang atau Buat melakukan penyortiran.
Sedangkan berdasarkan penggunaannya, sebuah Tempat simpan Dapat difungsikan sebagai Tempat simpan pribadi atau hanya dipakai oleh satu pengguna saja. Dan Terdapat pula Tempat simpan yang dipakai Serempak atau Tempat simpan Biasa. Kedua tipe Tempat simpan tersebut umumnya Mempunyai perhitungan sewa yang berbeda. Tempat simpan pribadi atau Tempat simpan yang hanya digunakan oleh satu pihak pengguna umumnya akan Mempunyai harga sewa yang lebih mahal Kalau dibandingkan dengan Tempat simpan Biasa yang digunakan Serempak oleh beberapa klien secara Serempak – sama.
Pajak Sewa Bangunan Tempat simpan
Sebuah bangunan Tempat simpan yang berada di area tanah tertentu akan diperlakukan serupa dengan bangunan – bangunan lain dari sudut pandang pajak. Dan jasa penyewaan Tempat simpan yang masuk dalam kriteria jasa penyewaan barang Bukan bergerak juga akan dikenai Pajak Pertambahan Nilai atau PPN.
Sehingga sebuah Tempat simpan yang disewakan akan terkena dua jenis pajak. Pajak sewa Tempat simpan yang pertama Merukapan PPh berdasar pasal 4 ayat 2 dan pajak yang kedua adalah Pajak Pertambahan Nilai atau PPN.
Maka dari itu, pemilik sebuah bangunan Tempat simpan yang disewa oleh pihak lain Bagus itu perorangan atau perusahaan akan Mempunyai kewajiban Buat menerbitkan faktur pungunan PPN dengan nilai 10% dari keseluruhan biaya sewa Tempat simpan yang dikenakan pada klien.
Metode Menghitung Harga Sewa Sebuah Tempat simpan
Harga sewa sebuah Tempat simpan Dapat Variasi dibandingkan antara satu daerah dengan daerah yang lain. Unsur Letak dan fasilitas serta luasan Tempat simpan juga akan berpengaruh pada harga sewa yang dipatok oleh pemilik Tempat simpan.
Akan tetapi Terdapat sebuah rumus dasar yang Dapat digunakan Buat menghitung harga sewa Tempat simpan.
Rumus tersebut adalah harga sewa per meter persegi X luas Tempat simpan yang disewa X jangka waktu sewa. Harga sewa sebuah Tempat simpan umumnya memang dihitung berdasarkan luasan Tempat simpan tersebut.
Kalau sebuah Tempat simpan disewakan dengan harga Rp. 100.000,00 per meter persegi per bulan dan Mempunyai luas 200 meter persegi dan akan disewa selama satu tahun, maka harga sewa Tempat simpan tersebut dapat dihitung dengan Metode berikut :
Harga sewa Tempat simpan = Rp. 100.000,00 / meter² / bulan
Luas Tempat simpan = 200 meter²
Jangka waktu sewa = 1 tahun = 12 bulan
Maka harga sewa yang harus dibayar adalah = Rp. 100.000,00 / meter² / bulan X 200 meter² X 12 bulan = Rp. 240.000.000,00.
Harga sewa sebuah Tempat simpan Dapat dihitung berdasar jangka waktu tertentu seperti dihitung per bulan, per hari atau per tahun yang akan disepakati Serempak antara pemilik fasilitas Tempat simpan dan klien yang akan menjualnya.
Tempat simpan yang disewa dalam durasi waktu yang panjang umumnya akan terhitung lebih murah harga sewanya.
Harga sewa sebuah Tempat simpan merupakan harga yang dibayarkan Buat memakai ruang Tempat simpan tersebut. Harga sewa tersebut belum termasuk biaya handling atau bongkar muat barang yang keluar dan masuk Tempat simpan Kalau layanan tersebut diserahkan pada pihak pemilik Tempat simpan atau Bukan ditangani sendiri oleh pihak penyewa Tempat simpan.
Terdapat beberapa hal Krusial yang sebaiknya juga diperhatikan ketika akan menyewa sebuah Tempat simpan, dalam hal ini berkaitan dengan legalitas dari transaksi sewa Tempat simpan yang dilakukan. Pihak klien atau konsumen sebaiknya melakukan pemeriksaan legalitas bangunan Tempat simpan yang akan disewa. Aspek legalitas ini berupa bukti kepemilikan bangunan Tempat simpan yang Absah.
Klien juga harus memastikan bahwa bangunan tersebut memang diperuntukkan sebagai bangunan Tempat simpan. Bukti berupa IMB atau surat Izin Mendirikan Bangunan berupa Tempat simpan yang akan disewa sebaiknya juga dipastikan Terdapat Buat menghindari risiko masalah legalitas penggunaan bangunan pada masa mendatang Kalau Tempat simpan tersebut disewa dalam jangka waktu yang panjang.
Sedangkan hal terakhir yang juga Bukan kalah Krusial adalah surat perjanjian kerja sama atau kontrak sewa Tempat simpan yang tertulis sebagai bukti Absah transaksi sewa yang dilakukan antara pemilik bangunan Tempat simpan dengan klien.
Itulah Metode menghitung harga sewa Tempat simpan dan hal – hal Krusial yang harus diperhatikan Demi menyewa sebuah Tempat simpan. Unsur yang berpengaruh pada harga sewa dan rumus perhitungan tersebut Dapat Anda manfaatkan Buat menghitung atau memperkirakan harga ketika akan menyewa sebuah Tempat simpan.
Semoga bermanfaat.