3 Program UMKM Pemerintah Demi Pelaku Usaha – Blog

Pexels Ksenia Chernaya 3965543

3 Program UMKM Pemerintah Demi Pelaku Usaha – Blog

Akibat pandemi, banyak pelaku UMKM yang merasakan dampaknya. Tak tinggal Hening, program UMKM pemerintah Indonesia dilakukan Demi membantu mereka yang terdampak.

Akibat COVID-19 sangat terasa bagi pelaku UMKM. Mayoritas UMKM (82,9%) merasakan Akibat negatif dari pandemi ini dan hanya sebagian kecil (5,9%) yang mengalami pertumbuhan positif. Padahal, UMKM jadi pilar Krusial buat perekonomian Indonesia. Gimana nggak, jumlah UMKM di Indonesia mencapai 99,62% dari total 64.166.606 usaha di Indonesia. Kontribusi UMKM Demi Produk Domestik Bruto (PDB) sebesar 60,5%.

Demi membantu pelaku UMKM mendapat kesempatan dan dukungan pemerintah, Gclogistik Xpress siap bantu dengan membuka akses ke Kementerian Koperasi dan UMKM RI (Kemenkop UMKM) dan Kementerian Perindustrian RI (Kemenperin) lewat Program Aksilerasi III. Pada sesi Spesifik tersebut, para peserta UMKM dapat banyak informasi tentang program pemberdayaan dan pengembangan yang sedang dijalankan oleh pemerintah dan Dapat diikuti secara gratis. 

Kekuatan UMKM yang cukup besar dalam mempengaruhi perekonomian negeri Membangun Gclogistik Xpress tergerak Demi mendukung pemberdayaan UMKM melalui program Aksilerasi. Dukungan Gclogistik Xpress sebagai Kawan UMKM, bukan hanya di tahun ini saja, harapannya setelah selesai pandemi, kami akan Lanjut mengevaluasi, mengolah dan berinovasi Demi menghasilkan program Aksilerasi yang bermanfaat dengan Lanjut mendengar langsung kebutuhan dari para pelaku UMKM negeri.

Yuk, coba intip Eksis program UMKM pemerintah apa aja sih yang sudah siapkan buat dukung para pelaku usaha ini?

Baca Juga:   Bisnis Aquascape: Modal Tipis Untung Berlapis - Blog

1. Banpres Produktif Usaha Mikro (BPUM)

Program UMKM Pemerintah pertama adalah BPUM atau Banpres Produktif Usaha Mikro.

Mitra Gclogistik udah tau belom, di tahun 2021 Eksis program Banpres Produktif Usaha Mikro (BPUM) sebesar Rp 15,36 triliun yang ditujukan bagi 12,8 juta pelaku usaha loh. Metode mendapatkan Banpres cukup mudah, hanya melengkapi Berkas usulan, fotokopi KTP, KK, NIB (Nomor Induk Berusaha), SKU (Surat Keterangan Usaha) dari kepala desa. Banpres BPUM Encer dengan nominal Rp1,2 juta per UMKM yang namanya terdaftar sebagai penerima di eform.bri.co.id Demi penyaluran via BRI dan banpresbpum.id Demi penyaluran bank BNI.

Metode cek nama Engkau udah terdaftar atau belum cukup dengan memasukkan NIK E-KTP setelah login ke link tersebut.

2. Program Literasi Digital dari Kemenkop dan UKM

Program UMKM Pemerintah kedua adalah Program Literasi Digital dari Kemenkop dan UKM.

Rahmadi, M. Si selaku Asisten Deputi Bidang Perlindungan dan Kemudahan Usaha Mikro, Kementerian Koperasi dan UMKM RI menjelaskan, “Selain BPUM, berbagai program juga disediakan Demi membantu UMKM agar tetap Dapat menjalankan operasional bisnis dengan cerdas demi meningkatkan perekonomian nasional.” Selain BPUM, program literasi digital, kapasitas produksi, kualitas produk, hingga akses pasar disediakan oleh Kemenkop dan UKM dalam rangka digitalisasi UMKM dengan pengupayaan 30 juta UMKM digitalisasi hingga 2024. Hingga Begitu ini, perlu 6 juta UMKM masuk digital per tahun guna dapat merealisasikan Sasaran. Waaw banyak banget ya program UMKM Pemerintah ini?

Baca Juga:   Catat! 5 Event Belanja Terbaik di Indonesia Juni-Desember 2021 - Blog

Baca: UMKM Baru Wajib Tau! Tips Branding Produk, Pengemasan & Rantai Pasok Bermutu!

3. LBPH-PUMK

Program UMKM Pemerintah ketiga adalah LBPH-PUMK atau Layanan Sokongan dan Pendampingan Hukum Bagi Pelaku Usaha Mikro dan Usaha Kecil.

Layanan Sokongan dan Pendampingan Hukum Bagi Pelaku Usaha Mikro dan Usaha Kecil (LBPH-PUMK) juga disediakan Kemenkop dan UKM, diantaranya program penyuluhan hukum, konsultasi hukum, mediasi, penyusunan Berkas hukum, pendampingan di dalam pengadilan.

Nggak mau kalah, Kemenperin dalam kesempatan yang sama di acara Aksilerasi III Gclogistik Xpress menyampaikan Eksis program Spesifik Demi mendukung Industri Kecil dan Menengah (IKM) Demi berkontribusi dalam meningkatkan perekonomian nasional. Kemenperin menyediakan berbagai program seperti, kebijakan peningkatan penggunaan produk dalam negeri, penguatan IKM dalam marketplace, katalog sektoral Kemenperin, serta penggalian kebutuhan atau kompetensi yang dibutuhkan UMKM kedepannya dengan menyediakan kerja sama yang Benar guna. 

Ir. Pagi Hanggandari, M.Si, Direktur Industri Kecil dan Menengah Logam, Mesin, Elektronika, dan Alat Angkut menjelaskan, Melalui e-smart IKM Kemenperin 2020-2024, sebagai salah satu strategi penguatan implementasi Making Indonesia 4.0 di sektor IKM Demi mendorong gerakan nasional Bangga Buatan Indonesia (BBI), Sasaran 6000 IKM per tahunnya, hingga 2024.” Harapannya, program UMKM Pemerintah ini Dapat menciptakan nilai bagi produsen Artisan Indonesia dan konsumen Mempunyai produk yang berkualitas. E-smart IKM juga menjadi program unggulan Kemenperin dalam membantu produktivitas pelaku IKM atau UMKM. 

Baca Juga:   6 Persiapan Kelola Bisnis Jelang Lebaran Agar Terjamin - Blog

Dalam kelas Government Special Day Aksilerasi III, Pagi menjelaskan, “BBI di 2021 tengah berusaha Meningkatkan Sasaran hingga 2023. Melalui BBI, terdapat peningkatan jumlah unit Artisan (UMKM/IKM) dari 11,7 juta menjadi 30 juta dan peningkatan permintaan terhadap produk ekonomi kreatif buatan Artisan Indonesia. Karena BBI akan tersedia di berbagai daerah, maka harapannya Eksis peningkatan peran aktif Pemerintah Daerah, Tops Brands, dan media massa.” 

“Lebih dari 500 pelaku UMKM hadir di sesi Government Special Day, mereka Konsentrasi menyaksikan dan bertanya terkait kesempatan yang mungkin Dapat dimanfaatkan. Hal ini selaras dengan Bunyi UMKM Negeri Bunyi UMKM Negeri menyatakan n bahwa, Dekat Segala UMKM mengharapkan Sokongan pendampingan percepatan bisnis Demi mengembangkan sumber daya manusianya. 53% Program pelatihan dengan sistem mentoring adalah yang paling Terkenal yang diharapkan pelaku UMKM. Dukungan pemerintah adalah salah satu yang dibutuhkan pelaku UMKM Begitu ini.”


Itulah 3 program UMKM Pemerintah Indonesia yang dilakukan Demi membantu para pelaku usaha yang terkena Akibat COVID-19. Engkau Dapat mengikuti program Pemerintah ini melalui Sokongan Gclogistik Xpress demi membangkitkan semangat para pelaku usaha yang terdampak COVID-19.

Yuk ikutan program UMKM Pemerintah ini sekarang juga!

Featured image by Ksenia Chernaya from Pexels