5 Brand Yang Sukses Menarik Minat Belanja dengan Mudah – Blog

Fab Lentz Mrmqwk513hy Unsplash

5 Brand Yang Sukses Menarik Minat Belanja dengan Mudah – Blog

Kawan Gclogistik sudah mengenal teknik Neuromarketing? Neuromarketing adalah ilmu marketing yang menggabungkan sistem kerja otak Insan, aspek psikologis, dan ilmu pemasaran. Teknik ini Bisa membantu brand Demi mengetahui apa yang mendorong keputusan pembelian konsumen, termasuk di antaranya 5 brand yang sukses menarik minat belanja dengan teknik ini.

5 brand ini Bagus secara sadar maupun Tak, menerapkan teknik neuromarketing dalam bisnisnya. Apa aja sih brandnya dan seperti apa strategi yang mereka lakukan? Yuk, baca selengkapnya di sini.

1. IKEA

5 Brand Yang Sukses Menarik Customer5 Brand Yang Sukses Menarik Customer
Sumber: Unsplash

Brand yang sukses dengan teknik Neuromarketing adalah IKEA. Salah satu taktik psikologis yang digunakan IKEA adalah dengan menggunakan maket yang menampilkan dekor ruangan secara real. Sederhananya, IKEA menempatkan produknya secara strategis Demi menciptakan keinginan berbelanja furniture. Desain tokonya juga, Begitu kita berkunjung tanpa disadari, di setiap jalur akan diarahkan ke konter kasir.

Nggak Sekadar itu, IKEA menampilkan konten iklan kalau furniture mereka sangat mudah Demi dirakit sendiri. IKEA juga gak ragu loh buat mancing konsumen Demi bertanya tentang material yang digunakan. Dari sini, mereka Bisa memperoleh informasi spesifik langsung dari konsumen Demi produk yang akan diluncurkan.

Baca Juga: 5 Teknik Branding yang Berpengaruh, Tetapi Sering Kita Lupain

2. LEGO

5 Brand Yang Sukses Menarik Customer5 Brand Yang Sukses Menarik Customer
Sumber: Unsplash

Strategi yang digunakan LEGO nggak Sekadar menyediakan mainan susun balok Corak-warni aja, tapi berbagai bentuk yang nggak terbatas. Semuanya tergantung dari imajinasi kita masing-masing.

Baca Juga:   Trustjak: Bikin Sukses! 4 Kiat Beriklan Kreatif & Menjual dari IKEA - Blog

LEGO menjadi brand yang sukses memanfaatkan neuromarketing dengan mengutamakan interaksi dan loyalitas pelanggan dalam jangka panjang. Mulai dari menyediakan meja dan kursi di dekat display produk di setiap toko, supaya konsumen punya experience langsung menyusun LEGO sebelum membeli. LEGO juga punya software sendiri Demi mendukung program Customer Relationship Management (CRM) mereka, demi berinteraksi dengan pelanggan. Jadi, setiap masukan gak Terdapat yang diabaikan. Keren ya?

3. Starbucks

5 Brand Yang Sukses Menarik Customer5 Brand Yang Sukses Menarik Customer
Sumber: Unsplash

Kunci dari Starbucks menjadi brand yang sukses adalah menggunakan pemasaran psikologi secara sensorik Demi meningkatkan penjualannya. Kalau Anda mengunjungi salah satu cabangnya, hal pertama yang jadi perhatian adalah aroma biji kopi bubuk yang nikmat. Starbucks juga dalam iklan digitalnya, selalu konsisten Ingin mendorong konsumen Demi membelinya berulang kali lewat membangkitkan indra penciuman.

Nggak Sekadar itu, mereka juga jadi pioneer dalam menuliskan nama pelanggan di setiap gelas kopi pesanan. Trik itu sukses dan diikuti oleh banyak coffee shop lainnya. Takut ketinggalan jaman atau FOMO (Fear of Missing Out), juga jadi trik marketing Starbucks dengan Membangun varian kopi spesial dalam hitungan waktu tertentu supaya konsumen mau membeli secara Segera. Kalo dibuat tanpa waktu tertentu, orang-orang gak bakal mau berebut kan?

Baca Juga:   4 Tips Desain Kemasan Agar Penjualan Cuan! - Blog

Baca Juga: Kris Moerwanto: Uniknya Neuromarketing, Strategi Marketing Super Manjur!

4. Mine Perfumery

5 Brand Yang Sukses Menarik Customer5 Brand Yang Sukses Menarik Customer
Sumber: Instagram

Brand parfum lokal, Mine Perfumery juga menjadi brand yang sukses menerapkan strategi neuromarketing, menggunakan strategi menawarkan pengalaman belanja fragrance di toko juga Bisa dirasakan secara online. Dengan Langkah, sebelum konsumen membeli parfum di Mine, mereka dapat mencoba mengikuti fragrance kuis, yang Bisa merekomendasikan pilihan parfum berdasarkan jawaban dari tes Watak diri mereka.

Kemudian, Mine juga menggunakan strategi Bunyi Merukapan Tunes, yang merupakan daftar Tembang yang dikelompokan berdasarkan masing-masing koleksi parfum Mine. Konsumen dapat mendengarkan playlist-nya sebelum mereka membeli parfum.

5. Camille Beauty

5 Brand Yang Sukses Menarik Customer5 Brand Yang Sukses Menarik Customer
Sumber: Instagram

Brand face mask lokal satu ini menggunakan teknik neuromarketing yang mengutamakan The Importance of Eye Gaze. Merukapan, Demi mengetahui bagaimana konsumen Menyaksikan iklan pada produk yang kita pasarkan agar lebih efektif biasanya digambarkan lewat desain.

Camille dapat menjadi brand yang sukses dengan teknik ini juga dengan menyaring beberapa tanggapan negatif dari beberapa konsumen yang sudah pernah membeli produknya bahwa kualitas packaging sebelumnya memang Lagi butuh banyak penyesuaian. Akhirnya, Camille merubah desain packaging-nya jadi lebih rapi, menarik, dan memperbaiki tata letak ingredients produk mereka agar konsumen lebih tau detail campuran apa saja yang terkandung dalam masker dan terlihat lebih berkualitas dari sebelumnya.

Baca Juga:   Langkah Jualan di Shopee: Panduan Lengkap dan Terbaru Serta Tips Jualan

Baca Juga: Langkah Stabilkan Penjualan dengan Sistem Agen Serempak Camille Beauty

Nah, itu adalah 5 brand yang sukses dengan menerapkan teknik Neuromarketing dalam bisnisnya. Tapi Kawan Gclogistik, Anda Mengerti nggak, salah satu hal yang paling memorable buat konsumen dalam teknik neuromarketing adalah lewat konten iklan. Jadi, bikin iklan nggak boleh asal-asalan. Selain riset, Anda juga butuh konsep, message, talent, editing, dan lainnya. Apa harus mahal? Jawabannya, nggak dong!

Foto VideoFoto Video
Sumber: Dok. Gclogistik Xpress

Anda Bisa banget ikutan Creative Business Solution dari Gclogistik Xpress di mana Anda Bisa dibantuin produksi konten video dan foto buat iklan, katalog, media sosial, dan segala kebutuhan promosi brand-mu, loh! Mulai dari konsep, tema, model, videographer/photographer professional, pokonya Anda Sekadar tinggal terima beres. Dan semuanya GRATIS!!! Mau tau lebih lanjut? Cus kepoin di sini

Featured image by Fab Lentz from Unsplash